Free shipping on international orders over $75.00

Daftar Bahan

Berdasarkan umpan balik dari pengguna yang telah mencoba Tendar Recovering Oil, beberapa pengguna telah menemukan bahwa produk ini dapat meredakan gejala peradangan sendi dan memberikan sensasi nyaman. Pengguna lainnya juga menyadari aroma pedas yang enak dari Tendar Oil. Selain itu, beberapa pengguna melaporkan penurunan nyeri otot setelah menggunakannya.

Bahan-bahan ini memiliki sifat anti-peradangan dan penguat tubuh, menjadikan Tendar Recovering Oil sebagai produk yang dapat membantu meredakan ketidaknyamanan, merilekskan tubuh, dan membantu pemulihan otot.

Efek-efek ini mungkin disebabkan oleh kandungan bahan anti-peradangan dalam Tendar Recovering Oil, seperti lada Sichuan, buah bunga lawang, cengkeh, dan ekstrak tumbuhan lainnya termasuk serai, kulit pohon Eucom.

Zanthoxylum Piperitum (花椒)



Juga dikenal sebagai minyak merica Sichuan, berasal dari tanaman Zanthoxylum, memiliki sifat membuat mati rasa dan anti-inflamasi.
Ecommia Ulmoides Bark Oil (杜仲树皮)


Berasal dari kulit pohon Ecommia, kaya akan antioksidan dan dianggap memiliki efek anti-inflamasi dan anti-penuaan.
Cinnamomum Cassia Leaf Oil (桂皮叶)


Berasal dari daun pohon Cinnamomum, memiliki aroma hangat dan pedas, biasa digunakan karena sifat antibakteri dan antijamur.
Illicium Verum (anise) Fruit/Seed Oil (八角果/种子)


Minyak anise diekstraksi dari buah atau biji pohon Illicium Verum. Memiliki rasa dan aroma manis seperti licorice, biasa digunakan untuk pencernaan dan sebagai bahan perasa.
Eugenia Caryophyllus (clove) Leaf Oil (丁香叶)


Minyak daun cengkeh berasal dari daun pohon cengkeh. Memiliki aroma pedas yang kuat dan digunakan secara luas karena sifat antibakteri, analgesik, dan anestesi lokal.
Zingiber Officinale (Ginger) Root Oil (姜根)


Minyak akar jahe berasal dari akar jahe. Memiliki aroma hangat dan pedas, umum digunakan karena sifat anti-inflamasi dan pencernaan.
Cymbopogon Schoenanthus Oil (香茅)


Juga dikenal sebagai minyak serai, berasal dari tanaman serai, memiliki aroma segar dan jeruk. Biasa digunakan karena sifat antibakteri dan penolak serangga.
White Chilli Oil (白辣椒)


Karakteristik dan manfaat minyak cabe putih mungkin berbeda karena tidak umum. Mungkin berasal dari cabai putih dan mungkin memiliki sifat yang mirip dengan minyak cabai, seperti memberikan rasa hangat atau menambahkan rasa.
Methyl Salicylate (水杨酸甲酯)

Methyl salicylate adalah senyawa yang diekstraksi dari tanaman wintergreen atau disintesis di laboratorium. Memiliki aroma minty dan umum digunakan karena sifat pereda nyeri dan anti-inflamasi.
Turpentine (松节油)


Dihasilkan dari getah pinus, memiliki aroma yang kuat dan khas. Biasanya digunakan sebagai pelarut dan bahan pewangi, tetapi juga memiliki potensi penggunaan medis, seperti efek antibakteri dan anti-inflamasi.
Menthol (薄荷醇)


Menthol adalah senyawa yang diekstraksi dari mint atau tanaman mint lainnya. Memiliki sensasi dingin dan menenangkan dan umum digunakan dalam produk-topikal karena sifat pereda nyeri dan dekongestan hidung.
Sandalwood Oil (檀香)


Didapatkan dari kayu pohon cendana, memiliki aroma yang kayu dan sedikit manis. Biasa digunakan dalam produk perawatan kulit dan aromaterapi karena sifat menenangkan dan pelembap.
Zanthoxylum Piperitum (花椒)




Juga dikenal sebagai minyak merica Sichuan, berasal dari tanaman Zanthoxylum, memiliki sifat membuat mati rasa dan anti-inflamasi.
Ecommia Ulmoides Bark Oil (杜仲树皮)



Berasal dari kulit pohon Ecommia, kaya akan antioksidan dan dianggap memiliki efek anti-inflamasi dan anti-penuaan.
Cinnamomum Cassia Leaf Oil (桂皮叶)



Berasal dari daun pohon Cinnamomum, memiliki aroma hangat dan pedas, biasa digunakan karena sifat antibakteri dan antijamur.
Illicium Verum (anise) Fruit/Seed Oil (八角果/种子)



Minyak anise diekstraksi dari buah atau biji pohon Illicium Verum. Memiliki rasa dan aroma manis seperti licorice, biasa digunakan untuk pencernaan dan sebagai bahan perasa.
Eugenia Caryophyllus (clove) Leaf Oil (丁香叶)



Minyak daun cengkeh berasal dari daun pohon cengkeh. Memiliki aroma pedas yang kuat dan digunakan secara luas karena sifat antibakteri, analgesik, dan anestesi lokal.
Zingiber Officinale (Ginger) Root Oil (姜根)



Minyak akar jahe berasal dari akar jahe. Memiliki aroma hangat dan pedas, umum digunakan karena sifat anti-inflamasi dan pencernaan.
Cymbopogon Schoenanthus Oil (香茅)



Juga dikenal sebagai minyak serai, berasal dari tanaman serai, memiliki aroma segar dan jeruk. Biasa digunakan karena sifat antibakteri dan penolak serangga.
White Chilli Oil (白辣椒)



Karakteristik dan manfaat minyak cabe putih mungkin berbeda karena tidak umum. Mungkin berasal dari cabai putih dan mungkin memiliki sifat yang mirip dengan minyak cabai, seperti memberikan rasa hangat atau menambahkan rasa.
Methyl Salicylate (水杨酸甲酯)



Methyl salicylate adalah senyawa yang diekstraksi dari tanaman wintergreen atau disintesis di laboratorium. Memiliki aroma minty dan umum digunakan karena sifat pereda nyeri dan anti-inflamasi.
Turpentine (松节油)



Dihasilkan dari getah pinus, memiliki aroma yang kuat dan khas. Biasanya digunakan sebagai pelarut dan bahan pewangi, tetapi juga memiliki potensi penggunaan medis, seperti efek antibakteri dan anti-inflamasi.
Menthol (薄荷醇)



Menthol adalah senyawa yang diekstraksi dari mint atau tanaman mint lainnya. Memiliki sensasi dingin dan menenangkan dan umum digunakan dalam produk-topikal karena sifat pereda nyeri dan dekongestan hidung.
Sandalwood Oil (檀香)



Didapatkan dari kayu pohon cendana, memiliki aroma yang kayu dan sedikit manis. Biasa digunakan dalam produk perawatan kulit dan aromaterapi karena sifat menenangkan dan pelembap.

94 Kaki Bukit Industrial Terrace,
Singapore 416172.

© 2023 Tendar Recovering Oil. All Rights Reserved. Powdered by SGMP.

Shopping cart

0

Tidak ada produk di keranjang.

Hit Enter to search or Esc key to close
Indonesian